Kamis, 27 Februari 2014

SUASANA KAMPUS


LAB ANAK


BAHAYA KOPI BAGI JANIN

Berhati-hatilah memilih makanan dan minuman ketika anda tengah mengandung. Beberapa peneliti asal jerman melakukan sebuah penelitian terhadap 18.478 wanita hamil, wanita yang ketika hamil sering mengkonsumsi kopi akan beresiko dua kali lipat untuk melahirkan bayi meninggal dalam kandungan. dibandingkan mereka yang sama sekali tidak meminum kopi.            
Angka tersebut bisa melonjak jika ternyata wanita hamil tersebut juga seorang perokok berat dan gemar meminum alkohol. Seperti diungkapkan bahwa kafein diyakini memiliki efek langsung terhadap kondisi sistem kardiovaskular janin.
Menurut Kirsten Wisborg, salah seorang peneliti, seorang wanita yang meminum empat hingga tujuh gelas kopi dalam sehari mempunyai kemungkinan 80% untuk melahirkan bayi yang meninggal dalam kandungan.
Sementara dalam penelitian lain juga disebutkan bahwa Para ahli memeringatkan wanita hamil yang memiliki hobi minum kopi. Asupan kopi berlebihan selama kehamilan dapat memengaruhi kesehatan bayi dan ibu serta meningkatkan risiko keguguran.
Institut Nasional Kesehatan (Nice) merekomendasikan batas konsumsi kopi ibu hamiltidak lebih dari 300mg kafein sehari. Badan Standar Makanan Inggris bahkan merekomendasikan asupan kafein tidak lebih dari 200mg selama kehamilan dalam sehari. Para pakar obstestri dan ginekolog  ‘mengharamkan’ asupan kopi selama tiga bulan pertama kehamilan.
Studi peneliti Universitas Glasgow menemukan, secangkir kopi dapat berisi kafein enam kali lebih banyak daripada dari warung kopi lainnya. Juru bicara Obstestri dan Ginekolog Dr Daghni Rajasingam mengatakan, kelebihan asupan kafein selama kehamilan dikaitkan dengan peningkatan risiko kelahiran dengan berat kurang, atau keguguran janin. Bayi yang lahir dengan berat kurang berisiko lebih tinggi mengalami masalah jantung dan kardiovaskular di kemudian hari.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food and Function juga menemukan sumber kafein lain diantaranya dalam teh, cokelat, minuman ringan dan beberapa jenis obat-obatan.
Dr Euan Paul, direktur eksekutif Asosiasi Kopi Inggris mengatakan, “Kandungan kafein bervariasi. Namun batas aman yang disarankan adalah 400 – 500mg kafein per hari, yang memberi manfaat bagi kesehatan,” katanya seperti dikutip dari Guardian.
Dia mengingatkan, wanita hamil untuk menjaga asupan kafein hanya 200mg per hari. “Kopi tanpa kafein bisa memastikan ibu hamil menghindari kafein saat menikmati kopi.”

SUASANA KERJA KELOMPOK DI KELAS :)


lab DDTK


Selasa, 18 Februari 2014

Manfaat atau Khasiat Buah Anggur untuk Ibu Hamil

Manfaat buah anggur bagi ibu hamil dapat membantu meringankan berbagai keluhan yang umum dialami selama kehamilan dan postpartum, termasuk retensi air, sirkulasi yang buruk di kaki, wasir, diabetes yang terjadi saat proses kehamilan. Karena keamanan biji anggur pada wanita hamil atau menyusui belum diteliti, maka harus mengambil biji anggur hanya di bawah pengawasan dokter


Manfaat
Buah anggur bisa memberikan beberapa manfaat untuk ibu hamil karena buah anggurdapat membantu dalam mengobati insufisiensi vena kronis-sirkulasi yang buruk, wasir dan edema, yang biasanya saja terjadi selama kehamilan dan setelah proses melahirkan. Menurut University of Maryland Medical Center, ekstrak buah anggur dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Selain itu buah anggur juga dapat mengatasi penyakit gula (diabetes) dan hipertensi yang kerap terjadi saat proses kehamilan. Buah anggur juga berfungsi untuk penurun hipertensi yang menguntungkan bagi wanita hamil. Selain itu buah anggur juga dapatberfungsi meningkatkan elastisitas kulit perut selama kehamilan dan meningkatkan sirkulasi darah untuk mengurangi pembengkakan yang berhubungan dengan kehamilan. Manfaat buah anggur lainnya adalah buah anggur dapat meringankan sembelit dan masalah pencernaan lainnya selama kehamilan.

Fungsi

Buah anggur mengandung proanthocyanidins olligomeric (OPC) yang memiliki efek antioksidan untuk mencegah retensi cairan atau edema dan insufisiensi vena kronis. Menurut
 University of Maryland Medical Center, buah anggur mengandung asam linoleat, flavonoid dan sejumlah besar vitamin E. konstituen dalam biji anggur tampaknya memiliki efek kardiovaskular-pelindung, pencahar dan antasida. Secara khusus, senyawa antioksidan dalam biji anggur diperkirakan mengurangi tekanan darah tinggi. 

Pertimbangan
US Food and Drug Administration
 menyatakan bahwa sejauh ini belum diketahui apakah buah anggur dapat menimbulkan efek berbahaya bagi janin dan bayi, dan karena alasan itulah, sehingga penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengkonsumsi buah anggur.

Penelitian Medis
Menurut publikasi jurnal dari Fitoterapia pada tahun 1995 , juga, sebuah penelitian di Cina pada tahun 2002 menemukan bahwa buah anggur memiliki efek anti-aterosklerosis dengan menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi. Studi lain dari
 Journal of Cardiovascular Pharmacology pada tahun 2005 menemukan bahwa ekstrak biji anggur memiliki efek pengencer darah.

Bahaya
OPC dalam ekstrak buah anggur dapat meningkatkan risiko perdarahan jika memiliki hemofilia atau sedang mengkonsumsi obat-obatan "pengencer darah" atau antikoagulan seperti Coumadin.  


Selasa, 04 Februari 2014

Ayo, Ubah Pandangan Buruk tentang Internet!!

Membicarakan masalah internet, siapa sih yang tidak senang? Internet ituuuuu sebuah kata. Oh bukan, tapi satu kata. Ya, satu kata yang populer, poooooooopuler, sangat populer. Sepertinya, tidak ada satu pun orang yang tidak tahu tentang internet. Right? Kalau pun ada, “how poor they are..” Internet itu adalah sebuah dunia, dunia yang letaknya di dalam media. Medianya apa? Jelas, tekhnologi. Yes, tecnology is a new world for the earth! Dari zaman ke zaman, tahun ke tahun, bulan ke bulan, hari ke hari, tekhnologi semakin berkembang. Pun lebih pesat, jauh lebih pesat dari apa yang kita bayangkan. Semua itu terjadi karena GLOBALISASI. Dengan pesatnya globalisasi, membuat segala teknologi dan informasi semakin mudah kita peroleh. Perkembangannya hingga tahun 2013 ini, membuktikan kepada kita bahwa internet itu sudah menjadi dunia hebat yang bisa menyediakan segala apa yang kita butuhkan, khususnya kebutuhan akan informasi. Tetapi, dibalik semua itu. Ada hal-hal yang membuat pandangan tentang internet tidak selalu baik. Ternyata, kecanggihan dan kehebatnya tidak selalu digunakan selayaknya. Keadaan internet sekarang sungguh memprihatinkan. Khususnya di Negara kita, Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ternyata, masyarakat belum memahami betul tentang hal buruk dan hal baik yang terjadi di internet. Sekarang, permasalahan di internet itu dikaitkan dengan penyalahgunaan internet oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Seharusnya, kita bisa menggunakan internet secara bijak. Agar tercipta suatu atmosfer yang aman pun sehat dalam lingkaran internet. Sehingga, Tidak ada lagi pornografi, kekerasan, tidak ada lagi penculikan, penipuan, dan sebagainya. Sesungguhnya, kita selalu mengharapakan hal positif dari keberadaan internet. Tetapi, harapan kita tidak sesuai dengan kenyataan. Kenyataannya internet itu sudah dipandang dari sisi negatifnya. Sebenarnya apa sih yang terjadi? Apa sih permasalahannya? Indonesia adalah satu negara yang masih bekembang. Dengan ideologinya itu membuat negara ini dengan mudah menerima pengaruh dari luar. Bahkan, pengaruhnya tidak hanya pengaruh baik. Tetapi juga pengaruh buruk. Pengaruh buruk inilah yang menjadi permasalahannya. Sebab pengaruh buruk ini menimbulkan perilaku yang buruk dari penggunaan internet. Sehingga, menimbulkan dampak yang membercak dan akhirnya internet pun dianggap tidak baik lagi. Mungkin, kalian bisa membuktikan bahwa banyak sekali orang yang berpandangan buruk tentang internet, khususnya orang-orang dewasa. Ibu kita, Ayah kita, Tante kita, bahkan Nenek kita. Misalnya : Paradigma semacam ini kerap terjadi pada kita, khususnya remaja. Pemikiran yang mengatakan bahwa internet itu semacam virus yang merusak perilaku konsumsi seseorang, bahkan menghancurkan moral bangsa. Kenapa hal itu bisa terjadi? Karena, beberapa diantara mereka tidak mengerti tentang internet, beberapanya lagi tidak peduli dengan hal positif dari penggunaan internet, dan beberapanya lagi terpengaruh dengan berita buruk yang muncul di media, akibat dari dampak buruk penggunaan internet. Lantas kita sebagai pelajar, sekaligus generasi penerus bangsa wajib peduli dengan bangsa kita saat ini. Kita wajib berpartisipasi untuk merubah pola pikir tentang buruknya nama internet. Kita harus bisa merubah dan menghapuskan pandangan itu. Jangan biarkan kita mundur satu langkah karena ini. Kita harus maju seribu langkah, membangun nama baik internet, dan merajutnya menjadi internet sehat dan aman. Internet sehat dan aman itu, adalah sebuah program pemerintah untuk bisa mengganti pandangan internet menjadi lebih baik. Banyak sekali upaya yang dilakukan oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika ini. Intinya, pemerintah pun juga punya solusi. Lantas bagaimana dengan kita? Apakah kita juga punya solusi? Yap, exactly!! Banyak sekali yang dapat kita lakukan untuk mengubah pandangan buruk tentang internet menjadi lebih baik. Yaitu memulainya dari diri sendiri. Setelah itu, baru kita jalankan misi, yaitu menularkannya kepada orang lain, dan buktikan bahwa internet akan menjadi lebih baik jika kita melakukannya dengan positif. So, apa sih yang bisa kita dapat dari internet? 1. Ilmu Bicara soal ilmu, tentu kita semua tahu bahwa internet adalah gudang dari segala gudang ilmu. Isi yang lebih aktual, lengkap, dan tersusun rapi di dalamnya. Jika dibandingkan dengan buku, tentu akan lebih unggul internet. Pun tidak memerlukan kertas yang tebal dan biaya yang besar. Mudah didapatkan dan sangat membantu kita sebagai pelajar. Dengan memaksimalkan pengggunaan ini, tentu kita mampu mencerdaskan kehidupan bangsa. Agar kita lebih berilmu. Ilmu yang kita peroleh dari berbagai sumber, tidak hanya guru dan buku, tetapi juga internet. Selain itu, ilmu tidak hanya sekedar tentang pelajaran di sekolah. Ilmu di internet mencakup hal yang lebih luas lagi. Akan mengajarkan kita tentang bagaimana cara belajar komputer? Memberitahu kita, siapa penemu internet? Mengapa internet itu penting? Dimana seluruh data di internet itu disimpan? Apa kegunaan email? Bahkan akan mengajarkan kita tentang bagaimana cara membua kue, Bagaimana cara bermain alat musik?, dan semua pertanyaan yang ada di dalam benak kita. Semua itu akan mudah kita dapatkan di internet. Informasi yang bisa kita akses di luar dari buku-buku yang ada di pepustakaan sekolah, pun internet sangat mudah kita akses dimana dan kapan saja. 2. Teman Baru Maksud saya adalah sosialisasi. Ya, dengan internet kita tidak hanya dapat bersosialisasi dengan tetangga hingga teman disekolah saja. Tetapi, kita juga bisa bersosialisai dengan orang-orang yang ada di seluruh dunia. Itulah hebatnya internet, dapat mengubungkan kita dari satu orang ke orang lain, dari satu tempat ke tempat yang lain, membuat sebuah komunitas belajar, komunitas intenet, komunitas desain, komunitas film, dan sebagainya. Semua itu bisa terjadi tanpa interaksi secara langsung. Bisa melalui facebook, twitter, friendster, salingsapa.com, skpe, email, yahoo masegger, dan sosial media lainnya. Pun dengan penggunaan secara benar atau tidak menggunakan secara berlebihan, akan membawa dampak yang positif. Hal yang harus kita lakukan adalah menjaga keamanan diri sendiri, menjaga privasi, dan bertindak dengan moral dan etika dalam berinternet. 3. Tambahan Penghasilan Sekarang ini, dunia internet sudah bisa dijadikan sebagai penggati toko. Biasanya, orang-orang ngomongnya “Online Shop”. Jadi, berbelanja tidak hanya dilakukan di dunia nyata saja. Tetapi, dari dunia maya pun bisa. Bahkan jauh lebih mudah, lebih lengkap, lebih nyaman, dan tidak melelahkan. Toko di internet ini disebut sebagai alternative dan sebagai tempat pemasaran yang jangkauannya lebih luas. Sehingga, internet sangat membawa dampak positif yang besar bagi kemajuan sebuah usaha. Akhirnya, penghasilan kita akan semakin besar. Bahkan usaha online seperti ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa saja. Tetapi, pelajar pun juga ada, sudah menghasilkan sesuatu untuk biayanya sendiri. So, jika pelajar melakukan hal seperti itu, tentu akan mengubah paradigma orang tua, bahwa internet itu tidak lagi sia-sia. Sebab, kita bisa punya usaha kecil dan bisa menghasilkan sesuatu dari internet. 4. Hadiah Untuk dapat hadiah tidak hanya pada saat perayaan acara saja. Tetapi, hadiah bisa kita dapatkan kapan saja dari internet. Tetapi, kita perlu berusaha. Jika ada orang yang gak mau berusaha, kasihan sekali hidupnya. Usaha pun bisa kita lakukan dimana saja. Bahkan, di internet. Jadi, bagi kita yang berinternet lakukanlah hal positive dan bisa menghasilkan sesuatu dari internet, jangan hanya membuang-buang waktu dengan social media saja. Salah satu hal yang bisa lakukan adalah mengikuti perlombaan. Di internet, banyak sekali perlombaan, baik itu lomba blog, lomba film, lomba melukis, sampai lomba menulis. Berbagai macam perlombaan berhamburan di internet, tiggal kita memilih, yang mana yang bisa kita kerjakan. Hadiahnya pun juga beragam dari hadiah pulsa, kaos, handphone, laptop, sepeda motor, bahkan satu unit rumah. Hebat bukan? Coba bayangkan, jika semua hadiah itu bisa kita dapatkan dengan gratis dari internet! Exactly, orang-orang akan sangat iri dan akan memuji. Untuk mendapatkan itu, kita hanya butuh usaha dan berusaha. So, guys. Kalau kita semua bisa melakukannya dari diri kita sendiri. Saya fikir, kita akan sukses untuk misi ini. Merubah pandangan buruk tentang internet menjadi pandangan baik tentang internet. “Sekali lagi”, Kalau kita bisa memulainya pada diri kita sendiri. Mungkin akan jadi begini : Finally, internet itu gak lagi buruk dimata orang. Setidaknya di mata orang tua kita. Intinya, jika kita melakukan hal positif, hasilnya pun juga akan positif. Makanya, pergunakan internet untuk hal yang bermnfaat. Satu pesan saya diakhir tulisan ini : “Katakan pada orang yang berada di sebelah anda sekarang juga, do positive things for INSAN!!!”

Senin, 03 Februari 2014

Budayakan Internet Sehat dan Aman Sejak Dini


Dewasa ini, dikalangan masyarakat telah banyak dikelilingi oleh  jaringan yang dapat mengakses hingga keluar negeri tanpa harus berkendara menuju lokasi yang dikunjungi. Ya, namanya adalah Internet. Namun, tahukah kalian apa itu Internet? Pasti setiap pribadi sesorang berbeda pengertian mengenai hal tersebut, namun pada intinya tetaplah sama. Menurut saya, Internet adalah sebuah jaringan kemunikasi dan informasi global sehingga dapat menghubungkan kita dengan dunia maya dengan mudah.
Dapat dibayangkan bahwa internet mempunyai segudang manfaat yang dapat diperoleh apabila dengan baik digunakan. Misalnya, kita dapat berkomunikasi dengan orang-orang yang ada di penjuru dunia dengan mudah. Kita juga bebas mendapatkan informasi agar dapat membantu dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan. Dan masih banyak lagi manfaat yang dapat bermanfaat bagi kita.
Tetapi tak semuanya isi dan cara penggunaan internet dapat sepenuhnya bermanfaat bagi kita. Kita harus tahu mana sisi baik dan buruk apabila menggunakan internet. Hal-hal buruk yang sering kita dapatkan ketika berinternet yaitu beberapa rasisme,sadisme,penipuan,perjudian dan yang paling menonjol bagi kalangan remaja seperti kita ini adalah Game Online dan Pornografi.  Namun, tak hanya hal-hal tersebut, ada pula serangan yang berasal dari program-program jahat seperti virus, worm, trojan horse, spyware, malware, dan adware yang dapat merusak sistem data yang ada dikomputer kita. Namun, kita tak perlu khwatir akan hal-hal buruk tersebut karena kita telah dewasa dalam memilih mana yang baik dan yang buruk ketika berinternet.
Penggunaan internet yang semakin hari semakin meningkat dapat menimbulkan kesenjangan pada anak hingga orang dewasa. Dan untuk menghindari terjadinya hal tersebut maka internet perlu digunakan sesuai dengan tingkat usia masing-masing. Berikut penggunaan internet berdasarkan batasan-batasan usia mulai dari anak hingga remaja:
§  USIA 2 S/D 4 TAHUN
Dalam usia balita, anak yang memulai berinteraksi dengan komputer harus didampingi oleh orang tua atau orang dewasa. Ketika banyak aktifitas dan situs yang bersesuaian dengan usia balita ini, melakukan surfing bersama orang tua adalah hal yang terbaik. Hal tersebut bukan sekedar persoalan keselamatan anak, tetapi juga untuk meyakinkan bahwa anak tersebut bisa mendapatkan pengalaman yang menyenangkan sekaligusmemperkuat ikatan emosional antara sang anak dengan orang tua. Anak-anak pada usia ini diperkenankan untuk mengakses internet sepanjang tak membuka hal-hal yang negatif.
§  USIA 4 S/D 7 TAHUN
Anak mulai tertarik untuk melakukan eksplorasi sendiri. Meskipun demikian, peran orang tua masih sangat penting untuk mendampingi ketika anak menggunakan Internet. Anak akan mendapatkan pengalaman yang positif jika berhasil meningkatkan penemuan-penemuan baru anak di Internet. Inti permasalahan di sini bukanlah terpusat pada bagaimana menghindari situs-situs negatif, tetapi bagaimana caranya agar anak dapat tetap leluasa mengeksplorasi Internet dan mengunjungi sejumlah situs yang bermanfaat tanpa timbul rasa frustrasi atau ketidak-nyamanan pada dirinya
§  USIA 7 S/D 10 TAHUN
Dalam masa ini, anak mulai mencari informasi dan kehidupan sosial di luar keluarganya. Inilah saatnya dimana faktor pertemanan dan kelompok bermain memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kehidupan seorang anak. Pada usia ini pulalah anak mulai meminta kebebasan lebih banyak dari orang tua. Anak memang  harus didorong untuk melakukan eksplorasi sendiri, meskipun tak berarti tanpa adanya partisipasi dari orang tua. Bukanlah hal yang baik apabila anak-anak menghabiskan waktunya hanya untuk melakukan satu kegiatan saja, bahkan untuk hanya membaca buku ataupun menggunakan Internet sekalipun. Salah satu cara mencegah hal tersebut adalah  dengan membatasi waktu online anak, bisa dengan cara menggunakan aturan yang disepakati bersama atau dengan memasang software yang dapat membatasi waktu online. Penting pula diperhatikan bahwa saat anak online, upayakan anak mengunjungi berbagai macam situs, tidak sekedar satu-dua situs favorit anak saja.
§  USIA 10 S/D 12 TAHUN
Pada masa pra-remaja ini, anak yang membutuhkan lebih banyak pengalaman dan kebebasan. Inilah saat yang tepat untuk mengenalkan fungsi Internet untuk membantu tugas sekolah ataupun menemukan hal-hal yang berkaitan dengan hobi anak. Perhatian orang tua tidak hanya pada apa yang anak lihat di Internet, tetapi juga pada berapa lama anak online. Tugas orang tua adalah membantu mengarahkan kebebasan anak. Berikanlah batasan berapa lama anak bisa mengggunakan Internet dan libatkan pula anak pada kegiatan lain semisal olahraga, musik dan membaca buku.
Pada rentang usia ini, sangatlah penting untuk  menekankan konsep kredibilitas. Anak-anak perlu memahami bahwa tidak semua yang dilihatnya di Internet adalah benar dan bermanfaat, sebagaimana belum tentu apa yang disarankan oleh teman-temannya memiliki nilai positif.
§  USIA 12 S/D 14 TAHUN
Inilah saat anak-anak mulai aktif menjalani kehidupan sosialnya. Bagi yang menggunakan Internet, kebanyakan dari anak akan tertarik dengan online chat (chatting). Tekankan kembali pada kesepatakan dasar tentang penggunaan Internet di rumah, yaitu tidak memberikan data pribadi apapun, bertukar foto atau melakukan pertemuan face-to-face dengan seseorang yang baru dikenal melalui Internet, tanpa sepengetahuan dan/atau seijin orang tua. Pada usia ini anak-anak harus sudah memahami bahwa faktanya seseorang di Internet bisa jadi tidaklah seperti yang dibayangkan atau digambarkan.
§  USIA 14 S/D 17 TAHUN
Masa ini adalah masa yang paling menarik dan menantang dalam kehidupan seorang anak remaja dan orang tua. Seorang remaja akan mulai matang secara fisik, emosi dan intelektual. Anak haus akan pengalaman yang terbebas dari orang tua. Ikatan-ikatan dengan keluarga tidak terlalu diperketat lagi, tetapi tetap tidak menghilangkan peranan pengawasan orang tua. Kehidupan remaja sangatlah rumit, sehingga anak membutuhkan kebebasan sekaligus arahan pada waktu yang bersamaan. Remaja kerap melakukan hal-hal yang beresiko tinggi, baik online maupun offline. Tidak jarang remaja memutuskan untuk bertemu muka dengan seseorang yang baru dikenalnya melalui Internet, tentu saja tanpa pengawasan orang tua. Untuk itu perlu ditekankan benar-benar kepada remaja bahwa siapapun yang anak kenal di Internet belumlah tentu seperti apa yang anak bayangkan dan bisa jauh berbeda dalam kehidupan sehari-hari. Orang tua harus bertindak sportif dan bekerjasama dengan anak remajanya untuk mencegah hal-hal yang negatif terjadi di kemudian hari. Ingatlah, tidak lama lagi seorang anak remaja akan berangkat dewasa. anak tidak sekedar harus tahu tentang bagaimana cara bersikap yang baik, tetapi juga harus tahu bagaimana cara membuat pertimbangkan mana yang baik dan yang tidak, baik online maupun offline. Hal tersebut akan lebih bermanfaat dan sesuai bagi kehidupan anak di masa depan.
Setelah membaca penjelasan diatas dapat kita ketahui bahwa segala usia dapat menggunakan internet, tetapi perlu juga dibatasi penggunaannya agar tak terjadi hal-hal buruk yang dapat mengakibatkan kecanduan dan kesalahan-kesalahan.
Perlu diketahui juga bahwa dalam mengakses internet perlu adanya bantuan dari semua pihak untuk membantu dan mendukung pemenuhan berinternet yang sehat dan aman. Adapun pihak-pihak tersebut antara lain:
§  Pemerintah
Dengan adanya pemerintah, kita dapat lebih leluasa dalam berinternet, karena pemerintahan adalah suatu badan yang sangat berperan untuk memajukan dan meningkatkan kualitas mutu rakyat terutama dalam berinternet sehat.
§  Sekolah
Pihak sekolah wajib memberikan kesempatan bagi siswa untuk berinternet sehat, agar kreatifitas siswa tidak terbatas dan dapat tersalurkan sesuai dan minatnya masing-masing.
§  Orangtua
Orangtua memegang peranan penting bagi anak dalam berinternet karena dapat mendidik dan mendampingi anaknya agar tidak melakukan hal-hal buruk dalam berinternet didalam maupun diluar rumah.
§  Organisasi
Organisasi mengajarkan dan memberikan nilai positif tentang cara berinternet yang sehat. Melalui kegiatan berorganisasi maka siswa tidak mempunyai waktu untuk bertindak buruk pada saat berinternet.
§  Diri Sendiri
Diri sendiri merupakan hal yang utama. Dalam hal ini karena telah didasari atas tanggung jawab dan perilaku dari pribadi masing-masing manusia.
Jadi, dapat kita ketahui bahwa semua pihak memiliki tanggung jawab  masing-masing untuk memajukan cara berinternet sehat dan aman.

Dari penjelasan tersebut disimpulkan hal-hal bahwa dalam berinternet yang sehat dan aman kita harus memiliki kesadaran masing-masing sejak dini. Hal tersebut perlu dilakukan agar dapat mengembangkan mutu dan kualitas diri kita dalam mengakses internet. Jadi, mari kita kembangkan budaya masyarakat Indonesia dalam berinternet yang sehat dan aman sehingga menjadi masyarakat yang beretika dan bermoral dalam segala aspek.